SEMUA BENTUK PELAYANAN DI DINAS SOSIAL DIY TIDAK DIPUNGUT BIAYA-MEMBANTU MASYARAKAT ADALAH KEPUASAN KAMI

Dinas Sosial DIY Terus Salurkan Bantuan untuk Lansia di DIY

(Last Updated On: 30 November 2020)

Dinas Sosial DIY terus berupaya agar Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di DIY dapat terbantu.

Salah satu kategori PMKS yang jadi sasarannya adalah lanjut usia (lansia).  

Mulyanta, Kasi Jaminan Sosial dan Perlindungan Lanjut Usia, Dinsos DIY menjelaskan saat ini sudah banyak jalur bantuan yang menyasar para lanjut usia.

Namun demikian, bantuan itu tetap belum bisa meng-cover dari seluruh lansia di DIY. Sehingga diperlukan peran serta masyarakat, perangkat desa dalam membantu perekonomian maupun masalah sosial yang menimpa para lansia.

Ia menguraikan, bantuan yang selama ini tersalur di DIY yakni jaminan sosial lanjut usia (JSLU) untuk 1.000 lansia, fasilitasi homecare 700 lansia, bantuan permakanan panti untuk 100 lansia. Sedangkan di tiap kabupaten/kota juga sudah ada bantuan yang juga menyasar ke lansia.

“Termasuk bantuan Covid-19 dari APBD untuk 750 lansia, di mana realisasi yang di lapangan,  karena ada yang double hanya 625 lansia. Ada juga dari kementerian juga memberikan bantuan untuk 750 lansia,” ujarnya Senin (30/11/2020).

Selain itu, Dinsos DIY juga di tahun ini juga telah menyelenggarakan bedah kamar lansia yang tidak layak.

Sebanyak 50 lansia di DIY mendapatkan bantuan ini.

“Jadi kita memberikan bantuan bedah kamar, karena rata-rata simbah-simbah itu tidur di tikar atau di kasur yang sudah jelek, jadi kita belikan kasur. Dan biasanya pakaian berserakan , maka kita belikan lemari, lantai yang biasanya lembab kita belikan karpet plastik, paling tidak mengurangi dingin dan kotor di kaki,” urainya.

Adapun dari data PMKS dari Dinsos DIY terdapat total 37.442 lansia di mana paling banyak berada di wilayah Kabupaten Gunungkidul.

Diuraikannya, jumlah lansia di Kabupaten Bantul sebanyak 8.085 orang, Gunungkidul 15.945 orang, Kulonprogo 5.205 oran, Sleman 6.813 orang dan untuk Kota Yogyakarta sebanyak 1.394 orang lansia.

Dalam kesempatan itu, Mulyanta mengatakan bahwa tidak semua lansia mendapatkan bantuan. Karena masih banyak dari mereka yang hidup bersama dengan keluarga yang masih mampu.

Sedangkan mereka yang tidak mampu, masih dibedakan menjadi kategori. Klasifikasi ini yang juga akan membedakan bentuk bantuan yang akan diberikan, apakah bentuk permakanan atau bantuan berbentuk uang.

Diuraikannya, jumlah lansia di Kabupaten Bantul sebanyak 8.085 orang, Gunungkidul 15.945 orang, Kulonprogo 5.205 oran, Sleman 6.813 orang dan untuk Kota Yogyakarta sebanyak 1.394 orang lansia.

Dalam kesempatan itu, Mulyanta mengatakan bahwa tidak semua lansia mendapatkan bantuan. Karena masih banyak dari mereka yang hidup bersama dengan keluarga yang masih mampu.

Sedangkan mereka yang tidak mampu, masih dibedakan menjadi kategori. Klasifikasi ini yang juga akan membedakan bentuk bantuan yang akan diberikan, apakah bentuk permakanan atau bantuan berbentuk uang.

Pun demikian, saat ini tidak semua desa di DIY memiliki LKS dan jika semakin banyak LKS terbentuk, maka semakin banyak pula lansia yang akan mendapatkan bantuan dari Dinsos.  

“Walaupun LKS di satu desa bisa membantu lansia di desa terdekat, namun itu juga belum cukup. Jadi pelayanan lansia berbasis masyarakat bisa terpenuhi dan kita tidak kesulitan dalam penyaluran bantuannya. Karena desa lebih tahu siapa yang harus dibantu, atau tidak,” tuturnya. (nto) 



Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Dinas Sosial Terus Salurkan Bantuan untuk Lansia di DIY, https://jogja.tribunnews.com/2020/11/30/dinas-sosial-terus-salurkan-bantuan-untuk-lansia-di-diy.
Penulis: Santo Ari
Editor: Kurniatul Hidayah

83000cookie-checkDinas Sosial DIY Terus Salurkan Bantuan untuk Lansia di DIY

Tentang penulis

Pekerja Sosial di BRSPA DIY merangkap admin website

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jawab dulu 25 + = 30