Kunjungan Kerja KPAID Kota Yogyakarta ke BRSPA
Pada hari Jum’at 17 November 2023 BRSPA ( Balai Rehabilitasi Sosial dan Pengasuhan Anak) Dinas Sosial DIY menjadi tempat tujuan kunjungan kerja oleh KPAID kota Yogyakarta. Kegiatan ini dilaksanakan di BRSPA unit Gunungkidul yang beralamatkan di Jl.KH Agus Salim No.117, Ledosari, Kepek, Wonosari, Gunungkidul. Rombongan sebanyak 8 orang ini di pimpin oleh kepala KPAID kota Yogyakarta Ibu Sylvi Dewajani, M.Sc., Psikolog dan diterima langsung oleh Ka Subag TU bapak Sulistyo, S.I.P. beserta jajarannya.
Maksud dan tujuan dari kunjungan kerja KPAID kota Yogyakarta ini adalah untuk memantau klien anak yang berasal dari kota Yogyakarta apakah mendapatkan pemenuhan kebutuhan dan perlindungan hak anak secara penuh dan intensif serta komprehensif. Setelah pemimpin rombongan menyampaikan maksud dan tujuan diatas kini giliran Pekerja Sosial BRSPA bapak Feriawan Agung Nugroho, S.Sos.,MPA menyampaikan paparan sekilas tentang profil BRSPA serta memperkenalkan program “Pandu Persada” (Penanganan Terpadu Permasalahan Anak dan Keluarga).
Program Pandu Persada bertujuan untuk menangani permasalahan anak sekaligus penanganan masalah keluarganya. Melalui program Pandu Persada diharapkan, permasalahan anak tertangani dan permasalahan Keluarga juga tertangani sehingga anak akan segera dapat berkumpul kembali ke pelukan keluarganya, karena pengasuhan terbaik anak adalah di keluarganya.
Program Pandu Persada merupakan inovasi yang bertujuan untuk menangani permasalahan yang selama ini terjadi di BRSPA yaitu anak yang sudah mendapatkan penanganan di Balai tetapi terlalu lama tinggal di Balai. Anak asuh ingin pulang namun kondisi keluarganya belum memungkinkan untuk menerima kembali anak tersebut untuk di asuhnya, karena pihak keluarga belum tersentuh atau tertangani permasalahanya, maka dari itu BRSPA mempunyai pemikiran atau trobosan untuk mengubah cara penanganan permasalahan anak dengan meluncurkan program Pandu Persada.
Dalam implementasinya BRSPA tidak bekerja sendiri tetapi melibatkan berbagai pihak yang terkait yang tergabung dalam tim kerja dalam penanganan masalah anak dan keluarganya (Pandu Persada) seperti Kementerian Sosial (Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Regional III Yogyakarta), Sentra Antasena Magelang, Dinas Sosial Provinsi, Dinas Sosial dari lima kabupaten/kota, DP3AP2 Provinsi dan kabupaten/kota, Baznas Provinsi dan kabupaten/kota, TKSK se DIY, Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga, Kelurahan dan pilar-pilar sosial lainnya. Pada program Pandu Persada ini, proses penerimaan klien diawali dengan case conference untuk berbagi tugas dengan pihak terkait dalam penanganan masalah anak dan keluarganya, dan ketika anak akan diterminasi juga dilakukan case conference terlebih dahulu untuk menilai kesiapan keluarga dan lingkungannya serta untuk memastikan setelah anak dalam pengasuhan keluarga, anak tetap terpenuhi kebutuhan dasarnya.
Setelah mendengar paparan dari program Pandu Persada, KPAID kota Yogyakarta merasa puas, karena dengan itu berarti anak – anak khususnya yang berasal dari Kota Yogyakarta sudah mendapatkan penanganan dengan baik. Kepala KPAID kota Yogyakarta siap bermitra dengan BRSPA untuk ikut andil membantu menyelesaikan permasalahan anak khususnya di kota Yogyakarta, serta akan berkoordinasi dengan KPAID wilayah kabupaten lainnya untuk ikut berpartisipasi dalam program ini. Terakhir, dalam paparannya berharap bisa berkesempatan untuk dapat bertemu lagi untuk lebih bisa mensosialisasikan program Pandu Persada. (Nurhayati Winarto Putri)