Meningkatkan Kesadaran dan Tanggung Jawab Warga Binaan dengan Bimbingan Sosial


Salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab sosial WBS di BRSBKL Dinsos DIY agar mampu melaksanakan kegiatan Usaha Kesejahteraan Sosial maka setiap hari Selasa dan Kamis para Gepeng dan Eks Disabilitas Mental diberikan Bimbingan Sosial oleh para Pekerja Sosial.
Pada umumnya Permasalahan Sosial yang di hadapi oleh para WBS di BRSBKL antara lain adalah:
1. Kurangnya Kepercayaan Diri.
2. Sulitnya beradaptasi dengan lingkungan.
3. Kepedulian sosial yang masih Rendah dalam bergaul bermayarakat
Untuk mengatasi permasalan tersebut di atas maka oleh Pekerja Sosial di BRSBKL seminggu 2 (dua) kali dilakukan Bimbingan Sosial agar fungsi sosial para WBS dapat tumbuh kembali.
Bimbingan Sosial yang dilakukan ada 2 ( dua) cara yaitu:
a. Bimbingan Sosial Perorangan (Individual) dilakukan dengan Face to Face para Peksos memberikan Konseling Kepada WBS.
b. Bimbingan sosial Kelompok/ Klasikal.

Bimbingan ini dilakukan secara bersama-sama dengan permainan Dinamika Kelompok , Bermain Peran, Sharing Circle dan sebagainya sesuai dengan topik yang akan di bahas.
Sedangkan Alat yang biasa dipakai dalam Bimbingan Sosial ole para Pekerja Sosial di BRSBKL adalah:
1. Meja,kursi, Papan tulis
2. Alat Tulis Kantor
3. LCD, laptop, layar
4. Alat peraga permainan

Maksud dan Tujuan Bimbingan Sosial adalah:
1. Meningkatkan serta mengembangkan kesadaran dan tanggung jawab sosial WBS agar mempunyai kepedulian terhadap sesama dengan diwujudkan dalam hubungan persahabatan antar sesama.
2. Meningkatkan serta mengembangkan tingkat keterampilan WBS dalam beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya dan dapat menghargai orang lain dan diri sendiri.
3. Meningkatkan serta mengembangkan fungsi sosial WBS agar percaya dirinya bertambah dan mampu bersosialisasi seperti masyarakat pada umumnya serta mempunyai respek terhadap diri sendiri maupun orang lain
4. Memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan secara efektif.
5. Meningkatkan pemahaman dan percaya diri secara obyektif dan konstruktif terkait keunggulan secara umum maupun fisik dan psikis .
Adapun upaya yang dilakukan oleh BRSBKL dalam melakukan Bimbingan Sosial antara lain adalah:
1. Pendaya gunakan sumber sumber potensi dari para Gepeng dan Eks Penyandang Disabilitas Mental serta lingkungan Sosial dan Alam sekitar Balai.

2.Menembangkan pola pikir, sikap serta perilaku para WBS yang positif dan Kesetiakawanan Sosial yang ada.
Indikator tercapainya tujuan Bimbingan Sosial di BRSBKL apabila:
1. Terciptanya Dinamika Sosial di lingkungan Balai.
2. Meningkatnya Rasa Percaya Diri para WBS
3. Meningkatnya rasa Kesetiakawanan Sosial dan Gotong royong antar WBS.
4. Warga Binaan Sosial mampu menyelesaikan konflik /masalah baik bersifat pribadi maupun orang lain.
5. Para WBS mau dan mampu melaksanakan kegiatan dan bimbingan ketrampilan dengan penuh tanggung jawab.