SEMUA BENTUK PELAYANAN DI DINAS SOSIAL DIY TIDAK DIPUNGUT BIAYA-MEMBANTU MASYARAKAT ADALAH KEPUASAN KAMI
(Last Updated On: 22 December 2019)

Yogyakarta (22/12/2019). Tema “HKSN menembus batas” diterjemahkan dalam sebuah perhelatan bazar. Sekat-sekat antara Dinas Sosial DIY sebagai institusi pemerintah dan masyarakat Plumbon tempat berdirinya kantor Dinas Sosial DIY, berusaha ditiadakan. Dalam batas-batas tertentu, kebersamaan terjalin satu. Semangat HKSN menyatukan semua itu “karena sejatinya, kamu adalah aku”.

…mbok jamu, mbok jamu…yang cantik dan kemayu…mbok jamu…mbok jamu…ada apa di bakulmu… lagu dolanan anak ini mengalun dengan suara manja, dan empat orang anak polis, imut tampak luwes berlenggak lenggok di atas panggung. Anak-anak ini lengkap dengan kostum penjual jamu da bakul di punggungnya. Mereka menampilkan gerak dan lagu ceria dalam rangka bazar, sebagai rangkaian Peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional 2019 dan Gelar Budaya masyarakat Plumbon.

Tampak stand-stand penjualan produk olahan pangan berjajar rapi dari ujung jalan sebelah Selatan depan kantor Dinas Sosial DIY sampai pertigaan di sebelah utara. Di tenda yang didirikan tertulis dengan warna kuning mencolok, Kementerian Sosial RI. Menurut informasi dari panitia, tenda-tenda tersebut berdiri karena lengan-lengan penuh semangat Tagana DIY.
Puluhan bahkan ratusan penjual dan pembeli, campur aduk jadi satu. Bukan hanya interaksi jual beli, tetapi sepertinya interaksi rasa kebersamaan, tolong menolong, gotong royong dan semangat aku adalah kamu.

Jajanan dari yang berbahan singkong dan ubi, sampai dengan yang bebahan gandum serta makanan kekinian mrnjadikan pembeli menjafi bingung memilih. Banyaknya variasi ini menunjukkan semangat semua yang hadir. Tua, muda, anak-anak berbaur.

Tidak hanya di jalan depan kantor Dinas Sosial DIY. Di bawah tenda berukuran 12 x 30 meter yang berada di halaman parkir Dinas Sosial DIY juga tidak kalah ramai. Lima belas stand tertata, beda dari tahun-tahun sebelumnya. Tempat ini diperuntukkan bagi balai di lingkungan Dinas Sosial DIY dan bidang serta sekretariat.
Di tempat ini ada yang menarik. Puluhan warga binaan BPRSW Yogyakarta memberikan layanan gratis creambat, potong rambut dan perawatan lain. Demikian pula dengan BRTPD yang memberikan layanan gratis berupa pijat. Kata yang tepat mewakili semangat yang membalut keramaian bazar HKSN 2019, adalah “luar biasa”. Satu kolaborasi sangat “elok” antara Dinas Dosisl DIY dan masyarakat Padukuhuan Plumbon Banguntapan. Event tahunan yang tidak lekang oleh waktu.

Tidak meninggalkan halaman parkir Dinas Sosial DIY, ratusan warga berjajar rapi. Tim kesehatan dengan cekatan memberikan layanan ramah pada warga yang membutuhkan layanan. Gratis tentu saja. Selesai diperiksa, mereka membawa bingkisan sembako dari CSR.

Untung Sukaryadi, Kepala Dinas Sosial DIY, dalam sambutan pembukaan menyampaikan bahwa , “saya sengaja mempercepat kepulangan dari lokasi HKSN di Banjarmasin, karena ingin bersama-sama masyarakat Plumbon merayakan kebersamaan ini”. “Ini adalah tahun yang kesembilan saya jadi Kepala Dinas mendapat sambutan dan diterima sebagai bagian dari masyarakat Plumbon” demikian imbuh Untung. Memang ini adalah HKSN terakhir baginya dalam kapasitas sebagai Kepala Dinas Sosial, karena tahun 2020 telah memasuki masa purna tugas.

Pemotongan pita sebagai penanda dimulainya rangkaian bazar dilakukan oleh isteri Kepala Dinas Sosial. Momen ini tepat karena pada tanggal 22 Desember 2019, bertepatan dengan Peringatan Hari Ibu. (wb).

Penulis : wibowo budhi, Kasi Penyuluhan Sosial.

69080cookie-checkBAZAR HKSN 2019

Tentang penulis

Pekerja Sosial di BRSPA DIY merangkap admin website

1 thought on “BAZAR HKSN 2019

  1. Pak kasie penyuluhan memang ‘Penulis handal’ dan layak dapat penghargaan sebagai penulis terproduktif.

Leave a Reply to M yusuf Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jawab dulu 1 + = 5