SEMUA BENTUK PELAYANAN DI DINAS SOSIAL DIY TIDAK DIPUNGUT BIAYA-MEMBANTU MASYARAKAT ADALAH KEPUASAN KAMI

KARANG TARUNA AJAK MILENIAL KEMBANGKAN SOCIAL ENTREPRENEUR

(Last Updated On: 25 September 2019)

Yogyakarta (25/09/2019). Bulan Bhakti Karang Taruna tahun 2019 Daerah Istimewa Yogyakarta, bertemakan “Membangun jiwa sosial enterpreneur pada generasi muda Karang Taruna”. Tema ini mengajak para anggota Karang Taruna, dan para pengurusnya untuk turut serta dalam penanganan permasalahan kemiskinan yang sedang berkembang di masyarakat. Pengurus Karang Taruna, ditantang untuk mengajak anak anak milenial, berperan aktif di kegiatan sosial kemasyarakatan. Karang Taruna, harus bisa mengubah diri, atau bertransformasi menjadi organisasi kekinian. Turut mensukseskan bulan Bakti Karang Taruna, Bidang Penanganan Fakir Miskin, melalui Kegiatan Penyuluhan, Edukasi dan Promosi Kesejahteraan Sosial, serta Pendataan PMKS dan PSKS, pada Seksi Penyuluhan Sosial bekerja sama dengan Bidang Pengembangan Sosial, tepatnya di Seksi Pemberdayaan Sosial Perorangan, Keluarga, Kelembagaan, Masyarakat dan Sumber Dana Sosial, melakukan sosialisasi melalui media elektonik radio, dalam acara bincang on air, di Star Jogja FM. Acara tersebut terlaksana pada hari Sabtu tanggal 21 September 2019. Berita tentang pelaksanaan bincang on air tersebut, dimuat dalam Harian Jogja selasa pahing tanggal 24 September 2019, dan ditulis kembali oleh Kepala Seksi Penyuluhan Sosial, Dinas Sosial Daerah Istimewa Yogyakarta, untuk Website Dinas Sosial Daerah Istimewa Yogyakarta, sebagai berikut :

Permasalahan kemiskinan menjadi permasalahan bersama. Karang Taruna, sebagai salah satu wadah masyarakat dituntut berperan aktif menyelesaikan persoalan ini. Salah satunya dengan mengajak anak muda mengembangkan kegiatan Social Entrepreneur.

Pranasik Faihan, MSC, Perwakilan Karang Taruna DIY, mengatakan saat ini di DIY ada 438 Karang Taruna tingkat desa /kelurahan di DIY. Saat ini pengurus Karang Taruna DIY memfokuskan diri pada program leadership, enterpreneur dan juga culture. Konsen program ini diharapkan mampu membuat Karang Taruna bisa aktif membantu persoalan sosial di masyarakat.

Ia mengatakan pengurus Karang Taruna saat ini ditantang untuk mengajak anak-anak milenial untuk aktif di kegiatan sosial kemasyarakatan. Menurutnya, dengan kondisi ini Karang Taruna harus bisa mengubah diri atau bertransformasi menjadi organisasi kekinian. Kegiatan bulan Karang Tarunapun didesain dengan melibatkan milenial dan menyajikan aneka kegiatan yang dibutuhkan anak muda ini. Salah satunya adalah program Social Entrepreneurship Challenge yang mengajak para milenial beradu gagasan yang tersaji dalam Bussines Plan usaha kreatif atau usaha sosial mereka.

Suparmin, MPSSp, Kasi Bidang Pemberdayaan Sosial Perorangan, Keluarga, Kelembagaan, Masyarakat dan Sumber Dana Sosial, Dinas Sosial Provinsi DIY mengatakan, Kegiatan Sosial Enterpreneur tidak hanya mengedepankan keuntungan secara ekonomi, tetapi juga mengedepankan keuntungan sosial bagi masyarakat. Ia mengatakan, Karang Taruna adalah sumber daya yang sangat potensial untuk mengembangkan kegiatan Social Enterpreneur, agar masyarakat dapat terbantu secara ekonomi dan sosial.

Sebagai bentuk dukungan pada kegiatan Karang Taruna, Dinas Sosial Daerah Istimewa Yogyakarta dan Karang Taruna DIY akan menggelar Sarasehan Bulan Bhakti Karang Taruna DIY 2019, bertemakan : “Membangun Jiwa Social Entrepreneur Pada Generasi Muda Karang Taruna”. Acara digelar di Kamis, 26 September 2019 bertempat di Lapangan Komplek Balai Dusun Tegal Rejo, Kecamatan Wonosari, Gunungkidul. Sarasehan ini merupakan salah satu ruang wacana dan diskusi karya Karang Taruna DIY, sebagai respon terhadap masalah-masalah kekinian yang dihadapi generasi muda dengan menghadirkan figur-figur inspiratif untuk menjadi tauladan dalam merespon kondisi bangsa saat ini. (Adv).

Ditulis oleh : budhi wibowo, Kasi Penyuluhan Sosial.

63570cookie-checkKARANG TARUNA AJAK MILENIAL KEMBANGKAN SOCIAL ENTREPRENEUR

Tentang penulis

Pekerja Sosial di BRSPA DIY merangkap admin website

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jawab dulu + 55 = 56